Sex Atas Nama Cinta = Omong Kosong

Bodoh,itu kata yang pertama kali terucap waktu membaca artikel kompasiana tentang survey keperawanan anak sekolah atau skandal Bupati Pekalongan.
Betapa bodohnya anak anak sekolah sekarang dalam memahami tentang sex.
Lebih bodoh lagi adalah pejabat pemerintahan,mulai dari Lurah hingga anggota Dewan yang katanya terhormat.
Kurangnya pendidikan sex yang benar menyebabkan remaja sekarang salah kaprah dalam mengartikan sex.
Sexs selalu diartikan dengan ML yang bebas dilakukan atas nama cinta.
Menurut saya,pendidikan sex adalah pendidikan tentang jenis kelamin,dimana setiap individu harus bersikap dan bertanggung jawab secara moral dalam prilakunya sesuai dengan jenis kelaminnya.
Silahkan melakukan hubungan sex,itu hak anda.Tetapi harus disertai tanggung jawab kepada Tuhan dan tanggung jawab sebagai makhluk Tuhan.Hal itu yang membedakan kita dengan binatang.

Melakukan hubungan sex dengan mengatasnamakan cinta adalah hal yang keliru apalagi demi uang.
Mana yang lebih bodoh,siswi yang tidak perawan atau skandal yang dilakukan oleh pejabat?jawabannya terserah anda dalam menilai.
Salam Kompasiana