Mengusir Hantu dengan Tidur

Ilustrasi (designyourway.net)

Sudah banyak cerita tentang makhluk gaib tetapi tetap saja menarik dan mengasyikkan untuk dibaca dan disimak. Sepertinya tidak ada habis-habisnya cerita seputaran itu. Berikut adalah pengalaman pribadi saya yang berkaitan dengan dunia gaib. Seram ? Ya memang seram. Menakutkan ? Mungkin saja menakutkan. Misteri ? Banyak misteri dibalik semua itu dan hal yang wajar untuk dipelajari.

Suatu saya ditelpon oleh Uyut supaya datang ke tempat teman di daerah Cileduk.  Beliau mengatakan kepada saya untuk segera datang malam itu juga karena ada yang penting. Saya bertanya-tanya ada hal penting apakah yang membuat Uyut menelpon saya ba’da Maghrib.

Sepengetahuan saya, teman baru saja membeli rumah baru sekitar 3 bulan yang lalu. Apakah teman ingin mengadakan syukuran ? Biasanya kalau Uyut menelpon saya biasanya ada hal penting untuk segera saya laksanakan apa yang diamanatkan.  Tetapi sudahlah yang penting saya datang.

Tepat jam setengah sembilan malam saya tiba di rumah teman. Tampak beberapa orang yang hadir karena saya melihat banyaknya motor yang parkir di depan rumah teman. Wah benar juga perkiraan saya saat itu dan sepertinya memang mau syukuran atas rumah baru yang berlantai dua.

Kedatangan saya langsung disambut oleh teman dan Uyut. Memang hanya mereka berdua yang saya kenal saat itu. Sedangkan yang lainnya saya tidak kenal. Setelah mendapatkan penjelasan teman, saya baru tahu kalau orang-orang yang datang tersebut adalah saudara dan para tetangga dari teman saya. Sempat sih saya menguping pembicaraan mereka kalau mereka sebenarnya ingin berkenalan dengan Uyut. Terus yang membuat saya heran kok mau syukuran tidak ada nasi tumpeng dan kawan-kawannya. Terus mau ada acara apa.

Kemudian Uyut memanggil saya dan berbisik di telinga. Ohhhh rupanya Uyut dipanggil dan diundang oleh teman hanya untuk mengusir makhluk gaib yang selama 3 bulan ini selalu mengganggu penghuni rumah tersebut. Banyak peristiwa aneh yang menimpa penghuni rumah diantaranya sering mendengar suara kaki dengan derap langkah seperti langkah tentara berbaris, makhluk gaib sering menampakan diri di hadapan anak teman yang masih kecil sehingga sering ketakutan, sering barang-barang pindah dengan sendirinya dan sering membuat kewalahan penghuni rumah serta masih banyak lagi.

Angker sekali rumah teman ini pikir saya.  Rupanya orang-orang yang hadir selain ingin bersilaturahim kepada tuan rumah dan Uyut, juga ingin mengetahui prosesi pengusiran makhluk gaib yang akan dilakukan oleh Uyut.  Aya-aya wae dalam hati saya. Mungkin mereka berpikir dan menduga kalau prosesi pengusiran makhluk gaib akan seperti pada acara reality show di TV-TV swasta kayak acara Pemburu Hantu atau yang lainnya. Di acara televisi terlihat bagaiman  pemburu hantu/makhluk gaib melakukan gerakan-gerakan seolah-olah sedang berkelahi atau bertempur dengan kawanan hantu/iblis/jin/siluman/makhluk gaib lainnya.

Tepat jam sebelas malam, Uyut memanggil saya untuk duduk di sebelahnya dan memerintahkan kepada yang hadir untuk diam dan tenang. Dengan sedikit omomg-omong, saya disuruh membaca ayat-ayat Qu’an yang saya hafal dalam hati selama proses pengusiran berlangsung.

Suasana menjadi hening dan tegang. Segala pikiran dan dugaan bercampur aduk di kepala masing-masing. Apakah gerangan yang akan terjadi. Tiba-tiba teman membawakan kain sarung dan diberikan kepada Uyut. Betapa kagetnya  semua yang hadir. Setelah Uyut mengenakan sarung kemudian Uyut menyuruh saya mulai berzikir dalam hati. Tahukah apa yang dilakukan Uyut.

Dalam hitungan detik setelah mengenakan sarung dan membaringkan tubuhnya layaknya orang tidur, Uyutpun tertidur dengan pulas dan hanya terdengar suara nafas orang tidur zzzzzzzz zzzzzzz zzzzzz ada juga suara ngoroknya. Tampak sekali keheranan orang-orang yang hadir dan sungguh di luar perkiraan mereka. Mau mengusir hantu kok tidur dan tidak ada perkelahiannya. Saya sempat perhatikan ada yang menahan tawa tapi takut, tersenyum masam, ngedumel, bingung, heran satu sama lain saling berpandangan dan lain-lain. Tapi konsentrasi kalan terus dan berusaha untuk tidak terpengaruh bisikan-bisikan orang yang hadir. Saya berzikir dalam hati dengan khusu.

Lima belas menit kemudian Uyut terbangun dari tidurnya dan langsung duduk bersila sambil mengusap-usap matanya. Saya memperhatikan apa yang dilakukan Uyut setelah tertidur. Selanjutnya Uyut tersenyum kepada saya. Dengan nada bercanda Uyut mengucapkan mohon maaf kepada yang hadir karena tidak sopan meninggalkan para tamu dengan tertidur pulas.

Tiba-tiba ada seorang yang bertanya kepada Uyut,

” Yut, kapan acaranya dimulai “

” Hehehehehe sudah selesai “

” Cuma segitu saja  Yut “

” Iya “

” Kirain saya ada perkelahian dengan makhluk gaib seperti acara-acara menangkap hantu di TV. Cuma segitu aja ya. Wah ga seru dong “

” Hehehehehe Uyut mah  bukan aktor dan bukan juga dukun lagipula Uyut ga bisa apa-apa. Kalau orang yang punya ilmu mungkin memang harus begitu kayaknya hahahahaahaha “

” Terus Yut tadi tidur ngapain “

” Ya tidur emangnya ngapain “

” Kirain saya mau ngusir hantu di rumah ini yang katanya angker “

” Khan sudah diusir “

” Tahunya sudah diusir ? Biasanya ada yang ditangkap ya Yut “

” Ada sich yang ditangkap “

” Ditaruh dimana tangkapannya Yut “

” Disini ” Uyut mengambil sebuah botol bir yang belum dibuka.

” Coba saya lihat, mana yut mana ” beberapa orang ikut memperhatikan botol bir tersebut.

” Ini lho masak kamu tidak melihat “

” Mana Yut kok ga kelihatan “

” Tuh lihat dan baca dong “

Beberapa orang yang melihat botol tersebut mengernyitkan dahi dan

” Hahahahahahahahahahahahaahahahahahaha benar Yut benar hahahahahahaahaha  A N G K E R  ”

” Hahahahahahahaha Uyut bisa saja “

” Benar khan kata saya “

” Wah Yut kelihatannya emang penunggu rumah ini lagi mabuk ya sekarang hahahahaha “

” Iya ya hahahahahaahahahahahaha “

Suasana rumah yang tadinya hening dan menakutkan tiba-tiba menjadi ramai dengan canda dan tawa hahahahahahaahaha

” Nah sekarang keluarkan makanan. Sudah siap khan “

” Siap Yut……. “

Makanan lengkap disajikan mulai dari makanan ringan sampai yang berat seperti nasi, sop, soto , rendang dan masih banyak lagi.

Saat itu saya tersenyum dan berkata dalam hati ini mah bukan mengusir hantu tapi mengajak hantu makan-makan bersama manusia supaya tidak saling mengganggu. Benar saja sejak saat itu segala gangguan gaib yang dulunya hampir tiap hari merisaukan penghuni rumah sudah tidak ada lagi. Rupanya saat Uyut  tidur tersebut, beliau lepas raga dan melakukan silahturahiim ke penghuni gaib. Terjadilah pembicaraan serius yang intinya musyawarah untuk mufakat hahahaha kayak demokrasi saja. Jadi ada semacam Memorandum Of Understanding (MOU) untuk tidak saling menggangu dan merusak kesepakatan.