Potensi Geowisata dan Wanawisata Karaha Bodas

Selasa, 23 Februari 2010

Karaha Bodas adalah sebuah kawasan yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Garut. Kawasan ini meliputi Kecamatan Pangatikan, Kecamatan Karangtengah yang menjadi bagian dari Kabupaten Garut, serta Kecamatan Kadipaten dan Kecamatan Ciawi di Kabupaten Tasikmalaya.

Teguh Nugraha)
Karaha Bodas Tasikmalaya (Foto : Teguh Nugraha)
Di Kawasan ini didominasi batuan gunung api muda dari Gunung Talaga Bodas dan batuan gunung api tua dari Gunung Sadakeling. Batuan hasil gunung api tua Sadakeling terdiri dari breksi gunung api, breksi aliran tufa dan lava bersusunan andesit sampai basalt yang merupakan hasil erupsi Gunung Sadakeling pada jaman Plistosen. Di Kawasan Karaha ini banyak aktivitas solfator dan fumarol yang merupakan indikasi adanya potensi geotermal.
Saat ini potensi geotermal Karaha tersebut sedang dalam proses eksplorasi oleh PT. PERTAMINA GEOTERMAL ENERGI. Pengembangan Lapangan Uap dan Pembangunan PLTP Karaha Bodas dengan kapasitas terpasang 30 MW bertujuan untuk memanfaatkan sumberdaya panasbumi secara maksimal di lapangan Karaha Bodas sebagai sumber energi pembangkit tenaga listrik guna menambah ketersediaan tenaga listrik di jalur interkoneksi Jawa-Madura-Bali.
Potensi lain yang sangat menarik adalah adanya potensi wisata alam di Kawasan Karaha yang masuk ke dalam batas administratif Kabupaten Tasikmalaya dalam bentuk wisata alam terpadu Karaha Bodas. Area Wisata alam ini terletak pada konsesi hutan yang dikelola oleh Perhutani Unit III Jawa Barat.
Teguh Nugraha)
Pinus Karaha Bodas di Senja Hari (Foto : Teguh Nugraha)
Konsep Wisata alam Karaha Bodas berbasis pada keberadaan obyek wisata alam hutan dan potensi wisata geologi geotermal. Akses jalan menuju lokasi wisata alam ini adalah melalu jalan desa Kadipaten sejauh kurang lebih 5 km dengan pintu masuk dari turunan gentong sebelah kanan jika dari arah Bandung menuju Tasikmalaya.
Konsep inti wisata terpadu di karaha bodas yang ada adalah berupa wana wisata serta geowisata. Wana wisata merupakan bentuk wisata alam yang dibentuk oleh keindahan hutan seputar Karaha Bodas. Potensi wisata yang dapat dikembangkan dalam lingkup wana wisata ini adalah pembuatan camping ground, jogging track, paket outbond, pembuatan meeting room, paket wisata kuliner, serta agrowisata.
Sementara potensi geowisata di Karaha Bodas dikembangkan berdasar pada ketersediaan potensi hidrotermal yang muncul dalam bentuk mata air panas. Dapat dikembangkan dalam bentuk pemandian air panas, landscape bentang alam geologi, paket wisata geothermal, serta area ekskursi geologi/field trip.
Disadur dari Pengembangan Karaha Bodas Sebagai Kawasan Strategis Wilayah Kabupaten Tasikmalaya oleh Teguh Nugraha, http://bappeda.tasikmalayakab.go.id

0 saran,Bagaimana Menurut Anda??klik disini: