Mengapa Harus Takut Kalah??? Mengalahlah!!!

Senin, 08 Maret 2010

//kosmo.vivanews.com/
mainlah dengan penuh keceriaan dan semangat…itulah sepakbola indah//http://kosmo.vivanews.com/

Setiap orang ingin jadi pemenang. Menggunakan segenap tenaga untuk meraih kemenangan dengan mengalahkan lawan. Tak peduli bagaimana caranya. Yang penting menang! Namun bila bisa mengalah pun , pada akhirnya akan jadi pemenang juga…..


Namanya sepakbola, sejak bisa berjalan saya sudah memainkannya dengan penuh keceriaan. Karena rumah saya waktu di kampung Sepinggan Gelik, Kalbar, letaknya tidak jauh dari lapangan sepakbola.
Ketika orang dewasanya bertanding dengan senang hati menjadi anak gawang.
Jadi permainan sepakbola sudah seperti hobi yang tidak terpisahkan.
Sejak kecil sampai dewasa selalu menggelutinya .
Bukannya hanya sekedar bermain tapi juga suka menyaksikannya, baik langsung di lapangan maupun di televisi. Walau hanya sekedar hobi saja.

Tetapi memang ada gairah didalamnya.
Ketika ikut tim sepakbola di perusahaan, sering kali bertanding antar kampung kemana-mana.
Keseleo atau kaki memar-memar sudah tidak dirasakan lagi.
Seperti sangat menghipnotis olahraga yang satu ini. Tak heran di Brazil sudah dianggap seperti sebuah agama oleh masyarakatnya.
Namun didalam permainan sepakbola yang begitu menarik ini, yang tak bisa dilepaskan adalah selalu terjadi keributan akibat berselisih antar pemain maupun dengan wasit.
Dari pertandingan antar kampung sampai tingkat nasional . Masalah keributan sepertinya tak pernah habis untuk dibahas.
Utamanya adalah wasit yang selalu jadi kambing hitam dalam hal ini.
Bukan hanya penonton dan pemain yang seringkali terlibat keributan. Namun tim official yang seharusnya bisa menenangkan, justru tak jarang sebagai pemicunya.
Hal ini benar-benar membuktikan belum adanya kedewasaan dan belum sepenuhnya memahami makna sebuah permainan olahraga tersebut. Kemenangan adalah segalanya sebagai kebanggaan. Padahal kekalahan pun sesungguhnya tak memalukan.
Bila sudah berjuang dengan segenap jiwa.
Teringat kembali saat masih aktif bermain dalam tim sepakbola di perusahaan saat bekerja di Legok, Tangerang. Kami mempunyai tim sepakbola yang didukung oleh perusahaan.
Tim kami ini sering mengikuti kompetisi kelas kambing, karena hadiahnya memang hanya kambing. Tak jarang juga bertanding hanya untuk persahabatan.
Satu peristiwa yang tak terlupakan adalah suatu ketika dalam sebuah kompetisi.
Dalam pertandingan yang sedang kami lakoni saat itu, tim kami mendapat serangan dari lawan dan dalam sekelumit kejadian yang tak terduga , terjadi sebuah gol.
Tetapi teman-teman tidak puas dan langsung melancarkan protes kepada wasit. Karena menganggap sebelum terjadinya gol, salah satu pemain lawan telah melakukan pelanggaran. Namun karena wasit tidak melihat kejadian itu, wasit tetap mensahkan gol yang baru saja terjadi.
Tanpa saya duga, teman-teman satu tim semuanya mengambil keputusan untuk mogok dengan meninggalkan lapangan pertandingan.
Setelah tengok sana-sini, ternyata hanya tinggal saya saja sendirian dilapangan selain tim lawan.
Dalam hati saya pada waktu itu tujuannya adalah benar-benar hanya ingin bertanding saja , sehingga tidak timbul niat sedikitpun untuk mogok. Bukan karena tidak solider . Tapi menurut saya tindakan teman-teman setim itu adalah salah.
Akhirnya saya memberanikan diri untuk membujuk dan memberikan masukan kepada kapten tim kami dan juga pada tim official untuk tetap meneruskan pertandingan .
Apalagi kami telah jauh-jauh datang untuk mengikuti pertandingan, sangat disayangkan bila hanya karena kejadian kecil lalu kami mogok bertanding dan pulang dengan kekalahan yang memalukan.
Untung saja sang kapten dan tim official mau mendengarkan masukan dari saya. Kemudian kami terus melanjutkan pertandingan dengan semangat sampai selesai. Walaupun pada akhirnya tim kami tetap mengalami kekalahan . Namun kami bisa keluar dengan kepala tegak karena mendapatkan tepuk tangan dari penonton.
Sebab kami telah bertanding dengan penuh semangat dengan kemampuan kami yang ada.
Dalam pertandingan olahraga apapun tentunya setiap orang mengharapkan kemenangan. Itu pasti! Karena memang itu tujuan utamanya.
Akan tetapi didalam pertandingan sepakbola yang dipimpin oleh seorang wasit, tentunya bisa saja terjadi kesalahan. Baik yang menguntungkan maupun merugikan. Seharusnya terhadap hal ini sebelum bertanding kita sudah bisa memahaminya. Terlepas sengaja atau tidak sengaja.
Tak ada salahnya ketika terjadi kesalahan yang dilakukan oleh seorang wasit, kita melakukan protes . Tetapi kita juga mesti dengan jiwa besar untuk menghormati keputusannya. Apapun itu!
Mengapa harus takut kalah hanya karena kejadian-kejadian dilapangan yang diluar kendali kita saat bertanding? Bukankah kita sebaiknya bisa mengalah akan keegoan kita yang hanya semata-mata mengharapkan kemenangan?
Untuk bisa menjadi pemenang sejati, ternyata yang harus dikalahkan adalah diri sendiri terlebih dahulu.
Semangat inilah yang semestinya dimiliki setiap olahragawan.
Hidup sepakbola Indonesia.

0 saran,Bagaimana Menurut Anda??klik disini: