Luar Biasa, Klakson Bus dari Tangan Manusia

Fenomena di tengah hiruk-pikuk kota ada-ada saja. Selalu ada yang menarik untuk soroti. Namun fenomena yang satu ini barangkali bisa-bisa saja terjadi di lingkungan dimana pembaca sekalian berdomisili. Tadi pagi setelah pulang dari tahsin al-Quran saya langsung menunggu bus di terminal utama, kawasan Darasah (->lihat tulisan sebelumnya). Saya pulang agak awal hari ini, sebab badan saya terasa kurang fit, saya pikir mesti istirahat lebih awal. Berdiri sekitar 10 menit, akhirnya bus yang ditunggu-tunggu datang juga. Jejeran penumpang yang sudah antrian dari tadi pun saling beributan mengejar pintu depan dan belangkang bus itu, termasuk saya. Yang jelas semuanya tentu berobsesi mendapatkan seat kosong.

Sekejap, bus itu pun penuh sesak oleh jejeran penumpang. Saya alhamdulillah dapat seat kosong di barisan paling belakang. Tidak lama setelah itu, mobil tiba-tiba berhenti persis di dekat asrama mahasiswa asing Al-Azhar. Seperti biasa, sekompok mahasiswa yang berdiri disitu siap menembus sesaknya penumpang di bus itu. Tanpa dikira-kira, ternyata ada dua mahasiswi Indo yang turut ambil bagian di kerumunan penumpang itu. Terjepit. Sesak. Itu yang terlihat dari penuhnya bus itu. Merasa kasihan dengan mereka seat akhirnya saya serahkan kepada mereka. (pahlawan siang bolong..hehe…).

Singkat cerita, asyik dan bercampur letih berdiri, tiba-tiba seorang pemumpang menggedor sisi bus bagian belakang. Tampaknya lokasi ia telah dilewati bus sehingga ia terpaksa memukul-mukul dinding bus itu, berharap bus berhenti sejenak. Namun, bus itu tetap melaju dengan indahnya. Saya terus memperhatikan action orang itu, pukulan demi pukulan pun bertubi menyapa bagian belakang bus itu. Semua orang di atas bus itu tampak diam-diam saja dan tidak mengiraukan ulah orang paruh baya itu. Barangkali mereka sudah setiap hari disuguhi aksi-aksi semacam itu. Wah ternyata disini klason untuk memberhentikan bus langsung dari anggota tubu manusia, yaitunya tangan….ha…ha.

Di kota Anda ada yang gituan gak aksinya…../ main suara kemaharan…..mari berbagi!