Kisah 7 Manusia Kanibal Modern

Kanibalisme merupakan sebuah tindakan memakan daging manusia yang didorong oleh rasa ingin tahu, kegilaan dan keputusan sadar untuk memuaskan nafsunya. Pada kondisi tertentu, kanibalisme bisa dibenarkan, misalnya ketika seseorang berada pada di situasi ekstrim (di pegunungan es yang dingin), tersesat dan berada dalam kelaparan hingga bisa merenggutnya nyawanya. Hal ini menyebabkan ia terpaksa memakan mayat temannya untuk semata-mata mempertahankan hidupnya. Walaupun tidak semua orang tega melakukannya dalam situasi ekstrim tersebut. Berikut ini akan dijelaskan 7 manusia kanibal modern yang pernah ada di dunia hingga saat ini.

1. Sumanto. Penduduk Desa Majatengah, Purbalingga, Jawa Tengah, Indonesia gempar kerana kubur seorang wanita tua yang baru dikebumikan pada petang Sabtu itu telah digali orang. Mayat wanita itu, dikenali sebagai Ibu Rinah, 80 tahun, turut ghaib. Kain kapan dan batu nisan berselerakan di atas tanah yang masih merah. Ketua kampung itu, Agus Budi, percaya mayat yang diambil akan digunakan dukun atau seseorang yang belajar ilmu hitam. Berita itu cepat tersebar. Beberapa hari kemudian, seorang penduduk dari Desa Pelumutan, kampung bersebelahan Desa Majatengah, memberitahu dia ternampak seorang pemuda memakai sejenis kalung yang aneh. Kalung itu dipercayai diperbuat daripada kemaluan wanita. Kemudian polisi pun melakukan penyelidikan dan pada akhirnya berhasil menangkap Sumanto sang pelaku kanibal tersebut. Merupakan orang Indonesia pertama yang melakukan tindakan kanibalisme pada mayat. Walaupun Sumanto pernah mengakui bahwa dia pernah membunuh seorang laki-laki ketika dia berada di Lampung, dan memakannya, namun polisi sulit untuk membuktikan pengakuannya ini.

2. Dorangel Vargas dikenal sebagai “the Hannibal Letcher of the Andes”. Dia pernah ditahan di rumah sakit jiwa pada tahun 1995 setelah polisi menemukan mayat seorang laki-l;aki yang hilang dirumahnya.Namun kemudian Vargas dibebaskan dua tahun kemudian. Namun pada tahun 1999, polisi di San Cristobal, Venezuela kembali lagi menemukan mayat dikediamannya. Saat itu ditemukan paling tidak 10 tengkorak manusia dan beberapa serpihan daging manulia yang sediannya akan dimasaknya. Walau pun dia mengakui memakan mayat tersebut, tetapi dia menolak telah membunuh mereka semua. Vargas mengatakan bahwa oknum polisi pernah memberinya mayat saat itu dan beberapa orang yang tidak dikenalnya. Sungguh aneh bukan pengakuan Vargas ini. Namun pengakuannya ini kemudian menimbulkan kecurigaan bahwa vargas dikorbakan untuk menutupi penjualan organ manusai secara illegal (organ trafficking operation). Vargas adalah seorang gelandangan dan diketahui kemudian mengidap gangguan jiwa. Dia mengatakan bahwa memakan manusia seperti memakan buah pir, lezat. Vargas saat ini dipenjara di sebuah penjara rumah sakit jiwa untuk melindungi masyarakat dari kejahatannya.

3. Kevin Ray Underwood ditangkap pada April 2006 karena membunuh anak usia 10 tahun Jamie Bolin dari Purcell, Oklahoma. Walaupun tidak terdapat bukti secara kuat bahwa Underwood memakan tubuh korban , namun polisi menemukan daging dan barbecue diantara alat yang digunakannya untuk membunuh. Pada akhirnya Underwood mengakui bahwa dia membunuh dan berencana untuk memakan daging Bolin.

4. Robert Maudsley melakukan pembunuhan pertamanya pada tahun 1974. Dia menjajakan pelayanan seksual untuk menyokong ketergantungannya terhadap obat, dan membunuh salah seorang kliennya. Maudsley kemudian dikirim ke rumah sakit jiwa karena didiagnosis sebagai criminally insane. Pada tahun 1977, dia dan teman selnya menyandera tiga narapidana di dalam selnya hingga sembilan jam sebelum pihak berwenang berhasil menjebol pintu selnya. Seoranmg narapidana pedophile telah disiksa dan dibunuh. Tengkorak nya terbelah dan sebagain otaknya hilang. Sebuah sendok ditemukan di dalam lubang otaknya yang dipercaya bahwa Maudsley telah memakannya. Dia kemudian didakwa sebagai pembatai dan dikirm ke penjara Wakefield, dimana kemudian dia membunuh dua narapidana lagi, sehingga kemudian dimasukkan ke dalam sel isolasi. Pada tahun 1983, sebuah sel special dirancang untuk Maudsley di penjara Wakefield. Di sana dia ditahan dalam sebuah ruangan tersendiri dengan kaca tebal untuk mengamati gerak geriknya dan menjaganya dari kotak manusia. Makanan diberikan melalui sebuah lubang kecil. Sel ini dipercayai menginspirasikan penjara Hannibal Letcher’s dalam film The Silence of the Lambs.

5. Issei Sagawa seorang pelajar Jepang yang kuliah di Sorbonne Paris, tempat Andrea Hirata sang penulis Laskar Pelangi pernah kuliah. Sagawa pada suatu ketika menjadi sangat terpesona oleh seorang mahasiswa belanda bernama Renée Hartevelt pada tahun 1981. Bukan mengencani atau memacarinya, dia malah menembak mati dari belakang leher Hartevelt dan kemudian Sagawa mewujudkan imajenasi masa kecilnya dengan memotong-motong korban dan memakannya mentah-mentah. Kemudian dia melakukan hubungan seksual dengan mayat Hartevelt , memotongnya kecil-kecil, sebagian dimasukkan dalam lemari esnya dan sebagian dia buang dekat taman Bois de Boulogne. Polisi kemudian menemukan tubuh Hartevelt dan beberapa hari kemudian menangkap Sagawa.

Sagawa kemudian mengakuinya dan ditahan selama dua tahun di sebuah rumah sakit jiwa untuk seorang criminally insane. Hebatnya selama di sana ia menulis autobiografinya berjudul In the Fog, yang kemudian menjadi best seller di Jepang. Sagawa kemudian dideportasi ke Jepang, dimana dia menjalani pemeriksaan mental dan dinyatakan gila. Pada tahun 1986, dia menjadi manusia bebas, dan berkeinginan untuk bercerita tentang mengapa dia membunuh Renée Hartevelt. Sagawa adalah seorang kanibal selebritis Jepang. Dia kemudian menulis banyak buku, melukis gambar telanjang, diundang wawancara dan bahwa pernah membintangi sebuah film porno.

6. Armin Meiwes warganegara Jerman bermula dengan memposkan sebuah iklan pribadi secara online untuk mencari siapa yang bersedia menjadi korban untuk dibunuh dan dikanibal pada tahun 2001. Bernd Juergen Brandes, yang tidak mengenal Meiwes, bersedia sebagai sukarelawan untuk menjadi korbannya melalui sebuah Jerman chatroom. Keduanya kemudian bertemu dan melaksanakan aksinya dengan disertai dokumentasi yang sangat detail, melalui kamare video.   Setelah pelaksanaan ritual kanibalisme tersbut Meiwes memakan sisa tubuh Brandes untuk beberapa bulan kemudian. Kemudian suatu ketika, dia dilaporkan ke polisi setelah mengiklankan hal yang sama di internet. Meiwes didakwa telah membantai manusia dan mengatakan bahwa korbannya bersedia secara sukarela. Pada tahun 2006 ditahan dan didakwah untuk kasus pembunuhan dan kanibalisme dengan hukuman penjara seumur hidup.

7. Jeffrey Dahmer warga Negara Amerika, Pada musim panas 1991 ia sedang menjalani hukuman percobaan setelah sebelumnya didakwah mencumbui seorang anak laki-laki. Namun pegawai pemeriksa hukuman percobaan tersebut tidak pernah mengunjungi apartemen Dahmer. Pada suatu hari polisi dipanggil ketika seorang anak laki-laki berusia 14 tahun yang telanjang mencoba melepaskan diri dari cengkaraman Dahmer, tetapi pintarnya Dahmer meyakinkan polisi bahwa sang anak laki-laki adalah pacarnya yang sedang berada dalam situasi cekcok dengannya. Polisi tertipu dan membiarkan Konerak Sinthasomphone, yang tidak dapat berbahasa Inggris kepada Dahmer. Namun kemudian anak itu tidak pernah lagi terlihat setelahnya. Pada saat lainnya ketika seorang korban, Tracey Edwards lari berteriak keluar dari kamar apartemen Dahmer, polisi kemudian melakukan penyelidikan dan menemukan temuan yang penuh dengan kengerian (house of horrors). Di apartemen Dahmer ditemukan 11 mayat yang terpotong-potong, sebagiannya ditemukan di lemari es, dan sebagian lainnya dalam kotak asam. Beberapa potongan lainnya dalam keadaan digoreng kering dan beberapa potongan lainnya dibersihkan untuk souvenir. Dalam pengakuannya dia mengakui melakukan kanibalisme dan tindakan seksual menyimpang. Dahmer didakwa dan dihukum dengan hukuman penjara seumur hidup, namun pada tahun 1994, seorang narapidana teman seselnya, memukul Dahmer menggunakan sepotong besi hingga menyebabkannya mati meregang nyawa bersimbah darah.

Inilah tujuh orang kanibal yang terkenal di dunia hingga saat ini. Yang kesemuanya menunjukkan tanda-tanda adanya gangguan kejiwaan yang tercermin jelas dari tindakan kanibalisme dan seks menyimpang yang telah mereka lakukan. Sekian terima kasih.